Friday 31 October 2014

Street sport Suzuki 155 cc



Hallo sobat AUTOBLOG 11.



Saat ini pangsa pasar motor tipe sport/batangan 150 cc-4 tak Indonesia dikuasai oleh Honda dan Yamaha. Lalu bagaimana dengan pabrikan lain, seperti Suzuki? Suzuki sebetulnya sudah memiliki motor tipe bebek bermesin 150 cc (Satria) dan tipe sport 125 cc (Thunder). sudah saatnya untuk ikut terjun dalam tipe sport 150 cc.

Sementara itu di India, Suzuki sudah melahirkan motor tipe street sport bermesin 150 cc, yaitu GIXXER. Fitur apa saja yang ada dalam Gixxer?





Gixxer memiliki bentuk yang sporty dengan mesin terbuka tanpa fairing, seperti street bike pada umumnya. Beberpa detailnya terinspirasi dari seri GSX-R kebanggaan Suzuki. Mesinnya focus pada low-end torsi dan mid-range power, sehingga Gixxer memiliki akselerasi bawah yang kuat. Cocok untuk perkotaan.
Suspensi belakang dilengkapi oleh monoshock 7 step adjustable. Knalpotnya unik karena bentuknya sporty dengan 2 lubang exhaust dalam 1 tabung silencer. Mesinnya 155 cc single cylinder SOHC 2 valve. Cukup dengan pendingin udara. Suspensi depan dengan fork diameter 41mm. Display instrument dengan model digital, lengkap dengan rpm dan gear indicator. Lampu belakang cukup mewah dengan LED.




Tersedia dalam warna grey, hitam, merah, biru, dan putih.

Dengan berbagai fitur itu, Gixxer bisa dikatakan cukup sederhana dalam perawatan tapi masih terlihat sporty dan mewah.

Berikut ini spesifikasi lengkapnya.

Engine
Type 4-stroke, 1-cylinder, air-cooled
Valve System SOHC, 2 Valve
Displacement 154.9 cm3
Bore x Stroke 56.0 mm x 62.9 mm
Engine Output 14.8ps@8000 rpm
Torque 14 Nm @ 6000 rpm
Fuel System Carburetor
Starter System Electric
Transmission Type 5 Speed, MT

Suspension
Front Telescopic
Rear Swing Arm, Mono Suspension

Brake
Front Single Disc
Rear Drum

Tyre Size
Front 100/80-17-Tubeless
Rear 140/60R-17-Tubeless

Dimensions
Wheels Cast
Length 2,050 mm
Width 785 mm
Height 1,030 mm
Wheel Base 1,330 mm
Ground Clearance 160 mm
Seat Height 780 mm
Kerb Mass 135 kg
Fuel Tank Capacity 12 Ltrs

Electrical
Battery Maintenance free 12C, 3Ah
Headlight 12V 35/35W
Tail Light LED


Demikian ulasan mengenai New Sizuki Gixxer yang sudah hadir di India. Mungkin kehadirannya di Indonesia sudah dinanti bagi para pecinta motor Suzuki.


 Terimakasih.

Salam dari kota pahlawan.


Phone/Whatsapp : +6281331122195


Twitter : @little_wawan
Facebook : littlewawanblogger


Tulisan sebelumnya :

Baca juga :


Tuesday 28 October 2014

Sport bike Yamaha 321 cc


Hallo sobat AUTOBLOG 11.



Hadirnya motor baru Yamaha R25 sudah menggemparkan dunia biker & motorcycle-enthusiast di Indonesia. Motor sport fairing 250cc semakin ramai dengan berbagai macam pilihan.

Tidak hanya diperuntukkan bagi pasar Indonesia, motor ini juga dijual di pasar Eropa, tapi disana diberi nama Yamaha YZF-R3. Lalu fitur apa saja yg disematkan pada motor baru dari Yamaha ini?




R3 memiliki mesin baru dengan kapasitas 321 cc inline twin cylinder dan liquid cooler.  Maksimum power 30.9kw/10.750 rpm, memberikan respon gas yang cepat.

Sasis yang compact dan ringan terbuat dari baja tipe diamond, menciptakan karakter riding yang sporty dan tangkas (=agile). Wheelbase R3 hampir sama dengan supersport Yamaha R6 yaitu 1.380mm. distribusi berat 50/50 antara depan dan belakang. Tinggi jok 780mm.

Desain body terinspirasi dari supersort R-series dengan bentuk menyudut, memakai dual headlights., knalpot pendek, ekor yang tajam dan nungging, banyak dipengaruhi oleh desain R6.

Velg cast-wheel dengan 10-jari. Ban depan 110/70-17, ban belakang 140/70-17. Pengereman dengan cakram diameter 298mm di depan, 220mm di belakang, dilengkapi sistim ABS. swing arm memiliki ukuran yang panjang, terinspirasi dari supersport R1, menambah kestabilan di trek lurus dan efisiensi transmisi.



Berikut ini spesifikasi lengkapnya :

 Engine
Engine type        2-Cylinder, liquid-cooled, 4-stroke, DOHC, 4-valves
Displacement    321cc
Bore x stroke     68.0 mm x 44.1 mm
Compression ratio           11.2 : 1
Maximum power             30.9 kW (42.0PS) @ 10,750 rpm
Maximum Torque            29.6 Nm (3.0 kg-m) @ 9,000 rpm
Lubrication system          Wet sump
Clutch Type        Wet, Multiple Disc
Carburettor        Fuel Injection
Ignition system TCI
Starter system  Electric
Transmission system      Constant Mesh, 6-speed
Final transmission            Chain

Chassis
Frame   Diamond
Front suspension system             Telescopic forks
Front travel        130 mm
Caster Angle      25º
Trail        95 mm
Rear suspension system               Swingarm
Rear Travel         125 mm
Front brake        Hydraulic single disc, Ø 298 mm
Rear brake          Hydraulic single disc, Ø 220 mm
Front tyre            110/70-17M/C 54H (Tubeless)
Rear tyre             140/70-17M/C 66H (Tubeless)

Dimensions
Overall length    2,090 mm
Overall width     720 mm
Overall height    1,135 mm
Seat height         780 mm
Wheel base        1,380 mm
Minimum ground clearance        160 mm
Wet weight (including full oil and fuel tank)         169 kg
Fuel tank capacity            14.0 L
Oil tank capacity               2.4 L




Bisa dianggap bahwa R3 merupakan saudara kembar dari R25, tetapi memiliki mesin yang lebih besar, juga tentunya power dan kecepatan yang lebih besar pula.

Sekian review mengenai sportbike Yamaha R3, semoga berguna.



Terimakasih.

Thursday 23 October 2014

Yamaha WR 250R, coming soon ?



Hallo sobat AUTOBLOG 11.



Kabar mengenai hadirnya motor baru Yamaha WR 250R oleh perusahaan Yamaha Indonesia semakin kuat. Karena pemain di kelas ini, cenderung masih sedikit, ‘blue ocean’. Bila dikelola dengan baik bisa mendatangkan profit besar.

Bagaimana karakter WR 250R sebenarnya?



WR 250R adalah motor dual-purpose (bisa dipakai di sirkuit offroad, bisa dipakai di jalan tanah/jalan aspal). Untuk pemakaian offroad, diambil basic dari seri WRF, untuk pemakaian onroad, diambil basic dari seri YZF. Frame dari alumunium, suspensi racing.

Mesinnya 250cc, DOHC, single cyl, mampu teriak sampai 10.000 rpm. Klep intake berdiameter besar dari titanium, bukaan kem tinggi untuk rpm tinggi. Cylinder dilapis ceramic & pemakaian forged piston.

Rangka utama dan swing arm dari alumunium menciptakan karakter yang kuat dan ringan, sehingga mudah dikendalikan dalam trek yang kasar dan keras. Roda depan berukuran 21-inch, belakang 18-inch. Suspensi fully-adjustable 46mm upside down di bagian depan, bagian belakang link-type monocross.

Supaya tidak kehilangan power di semua rpm dan respon gas yang cepat, dipasang system electronic fuel injection. Girbox 6-speed.  Ground clearance 300mm, footrest, handle bar dan jok yang nyaman, bertujuan rider betah berkendara di segala medan.



Berikut ini spek lengkapnya.

Engine
Engine type        liquid-cooled, 4-stroke, DOHC, 4-valves, Forward-inclined single cylinder
Displacement    250cc
Bore x stroke     77.0 mm x 53.6 mm
Compression ratio           11.8 : 1
Maximum power             22.6 kW (30.7PS) @ 10,000 rpm
Maximum Torque            23.7 Nm (2.42 kg-m) @ 8,000 rpm
Lubrication system          Wet sump
Clutch Type        Wet, multiple-disc coil spring
Carburettor        Electronic Fuel Injection
Ignition system TCI
Starter system  Electric
Transmission system      Constant Mesh, 6-speed
Final transmission            Chain

Chassis
Frame   Semi double cradle
Front suspension system             Upside-down telescopic fork
Front travel        270 mm
Caster Angle      26º
Trail        111 mm
Rear suspension system               Swingarm, (link suspension)
Rear Travel         270 mm
Front brake        Single Disc, Ø 250 mm
Rear brake          Single Disc, Ø 230 mm
Front tyre            80/100-21M/C 51P
Rear tyre             120/80-18M/C 62P

Dimensions
Overall length    2,180 mm
Overall width     810 mm
Overall height    1,230 mm
Seat height         930 mm
Wheel base        1,420 mm
Minimum ground clearance        300 mm
Wet weight (including full oil and fuel tank)         134 kg
Fuel tank capacity            7.6 litres
Oil tank capacity               1.5 litres

Demikian ulasan mengenai WR 250R, semoga bermanfaat. Kita tunggu saja, semoga motor ini segera didatangkan oleh Yamaha Indonesia, karena pasti sudah banyak yang menantinya.

Terimakasih.

Streetfighter Yamaha untuk PASPAMPRES


Hallo sobat AUTOBLOG 11.



Saat mengikuti berita mengenai rombongan kendaraan kepresidenan, tentunya tidak lepas dari sosok motor gede yang ikut dalam rombongan. Moge itu memakai tipe Yamaha FZ1.

Memang moge ini tidak dijual oleh perusahaan Yamaha di Indonesia, namun di beberapa negara lain moge ini dijual untuk umum. Lalu, fitur apa saja yang ada dalam FZ1 ?

FZ1 diciptakan sebagai motor berkarakter ganas dan cepat. FZ1 mengambil basic dari supersport yang tidak memakai fairing, sehingga memiliki kecepatan dan akselerasi layaknya supersport, tapi memakai body yang berwujud ganas, alumunium frameyang terkesan berotot(muscular). ECU dimapping ulang sehingga memiliki respon yang kuat pada ‘low to mid  range’ rpm.


Sumber tenaganya yaitu mesin DOHC inline 4 cylinder, 5 valve, fuel injection. Mesinnya hampir sama dengan Yamaha R1, kecuali kompresi dipakai 11.5:1. Maximum power 150ps/11.000 rpm, terasa lebih smooth dan praktis.


Tangki bbm 18 ltr, dengan posisi duduk yang agak maju ke depan, menciptakan feeling yang lebih dekat bagi rider dengan roda depan. Frame yang ramping, menciptakan posisi lutut yang nyaman. Begitu pula posisi tangan agak tegak, menciptakan kenyamanan. Begitu pula, desain knalpot yang pendek, sasis yang rapat dengan mesin, dual headlight yang menyatu, menciptakan karakter motor yang ‘compact’.

Roda depan dan belakang sama dengan Yamaha R1, velg 5-spokes untuk rigiditas optimal, ban memakai ukuran 120/70ZR17 (depan) dan 190/50ZR17 (belakang).




Untuk spek lengkapnya, silakan disimak uraian berikut.

Engine
Engine type                                            : Liquid Cooled, 4-stroke, DOHC, 5-valve
Displacement                                          : 998cc
Bore & Stroke                                       : 77.0 x 53.6 mm
Compression ratio                                  : 11.5 : 1
Maximum output                                    : 150 PS/11,000 rpm
Maximum torque                                    : 106 Nm/ 8,000 rpm
Starting system                                       : Electric
Lubrication                                             : Wet sump
Cylinder layout                                       : In-line, 4-cylinder
Clutch type                                            : Wet, multiple-disc
Ignition type                                           : T.C.I.
Fuel supply                                            : Fuel Injection
Primary/Secondary reduction ratios        : 65/43 (1.512) / 45/17 (2.647)
Tranmission type                                    : Constant mesh, 6-speed
Caster/Trail                                            : 25 degree/109 mm
Gear ratios                                             : 1st = 2.533, 2nd = 2.063, 3rd = 1.762, 4th = 1.522, 5th = 1.350, 6th = 1.208

Chassis
Frame type                                            : Diamond
Suspension (Front/Rear)                        : Telescopic fork / Swingarm
Brake Type (Front/Rear)                       : Dual Hydraulic disc brake Ø 320 mm / Single hydraulic disc brake Ø 245 mm
Tyre size (Front/Rear)                        : 120/70 ZR17M/C (58W) /190/50 ZR17M/C (73W)
Wheel Travel (Front/Rear)                 : 130 mm / 130 mm

dimensions
Overall length x width x height               : 2,140 mm × 770 mm × 1,060 mm
Kerb Weight                                        : 214kg
Seat Height                                          : 815 mm
Wheelbase                                           : 1,460 mm
Minimum ground clearance                  : 135 mm
Engine oil volume                                 : 3.8 liters
Fuel tank volume                                  : 18 litres



Sumber :

Demikian ulasan mengenai FZ1, yang digunakan oleh Paspampres.
Semoga bermanfaat.

Terimakasih.

Salam dari kota pahlawan.


Tulisan sebelumnya :

Baca juga :

Friday 17 October 2014

Honda V-twin 250cc



Hallo sobat AUTOBLOG 11.


Belakangan ada desas-desus mengenai masuk motor Honda dengan mesin V-twin 250cc ke Indonesia. untuk itu AUTOBLOG 11 mencoba untuk memberi sedikit ulasan.

Honda VTR 250 untuk versi 2015 di Jepang, hadir dalam 3 seri. VTR-standar dibanderol 598.230 yen (Rp 69 jutaan). VTR-LD dibanderol 609.120 yen (Rp 70.3 jutaan), hampir sama versi standar, tapi ada upgrade di sector handling dan kenyamanan berkendara. Versi termahal yaitu VTR-F dibanderol 619.920 yen (Rp 71.5 jutaan), hampir sama dengan versi LD tapi memiliki half-fairing, sehingga lampu depan seperti modelnya CBR. Tentunya bila masuk ke Indonesia secara build-up (cbu) akan lebih tinggi lagi harganya. Apakah bisa kompetitif dalam bermin di pasar motor sport 250cc? atau akan dilokalkan juga seperti All New CBR ? akan kita lihat nanti.



Fitur utama yaitu mesin V-twin 249cc DOHC, berpendingin radiator, injeksi PGM-FI. Tenaga maks 30dk pada 10.500 rpm. Torsi maks 22 Nm pada 8500 rpm. Sasis berbentuk trellis layaknya motor buatan Eropa.
Tinggi jok 740mm untuk tipe VTR-LD & VTR-F. tinggi jok 755mm untuk tipe VTR-standar.


Pemakaian ban radial untuk tipe VTR-F dan VTR-LD, sedangkan ban standar untuk tipe VTR-standar.



Demikian ulasan mengenai motor V-twin 250cc dari Honda. Apakah benar tipe ini akan masuk Indonesia?


Bila memang terjadi seperti itu, pastinya perlu penyesuaian bentuknya. Headlamp bundar dan half-fairing depan kurang digemari saat ini. Seandainya full-fairing atau pakai headlamp streetfighter, pasti bisa laris penjualannya.

(Sumber : http://www.tribunnews.com/otomotif , http://www.merdeka.com/otomotif )

Terimakasih.

Salam dari kota pahlawan.


Tulisan sebelumnya :

Baca juga :

Lamborghini Gallardo (milik Hotman Paris)


Hallo sobat AUTOBLOG 11.

Beberapa hari lalu, dikabarkan bahwa pengacara kondang Hotman Paris mengalami kecelakaan di jalan tol, saat mengendarai mobil Lamborghini Gallardo. Ini adalah supercar dari Italy. Bagian depan mengalami rusak parah, tetapi Hotman tidak apa-apa.



(Foto dari http://www.merdeka.com)

Untuk itu mari kita ulas sedikit mengenai mobil ini, yaitu tipe Gallardo LP 570-4 Spyder Performante. Mesinnya 10 cylinder V 90, 5200cc. tenaga maks. 419kw, torsi maks. 540nm. Transmisi 6 percepatan. Penggerak 4 roda (4WD). Sasis alumunium. Body alumunium dengan serat karbon. Body atas memakai soft top penggerak electronic.
Top speed 324 km/jam. Akselerasi 0-100 km/jam cukup 3.9 detik.




Lebih lengkapnya baca spek berikut ini.

CHASSIS AND BODY
Frame: Structural aluminium space frame, based on aluminium extruded parts welded to cast aluminium joint elements
Body: Aluminium with carbon fiber and thermoplastic “hang-on” parts
Mirrors: External mirrors heated, electrically adjustable and manually foldable
Rear spoiler: Fixed
Soft top: Fully electronic-hydraulic soft top, electronic folding rear window/wind protector

SUSPENSION
Suspension: Aluminium double-wishbone front and rear suspension system, anti-roll bar, anti-dive and anti-squat

TYRES AND WHEELS
ESP: Full ESP system with ABS, ASR and ABD
Steering: Power-assisted rack and pinion
Front tires: Pirelli P Zero Corsa 235/35 ZR 19
Rear tires: Pirelli P Zero Corsa 295/30 ZR 19
Front wheels: Aluminium alloy 8.5″ x Ø 19″
Rear wheels: Aluminium alloy 11″ x Ø 19″
Curb-to-curb turning circle: 11.5 m (37.7 ft)

AIRBAGS
Airbags: Front “dual-stage” driver and passenger airbags. Side “head-thorax” airbags available only on comfort seats.

BRAKES
Brakes: Power vacuum, aluminium alloy calipers: 6-cylinder front calipers and 4-cylinder rear calipers; Ventilated discs (front – rear): Carbo-ceramic discs Ø 380 x 38 mm – Ø 356 x 32 mm (Ø 14.96 x 1.50″” – Ø 14.02 x 1.26″”)

ENGINE
Type: 10 cylinders V 90°, DOHC 4 valves, common-pin crankshaft
Displacement: 5,204 cm³ (317.6 cu.in.)
Bore and stroke: Ø 84.5 mm x 92.8 mm (Ø 3.33″ x 3.65″)
Valve gear: Chain-driven, intake and exhaust continuously variable valve timing, electronically controlled
Compression ratio: 12.5 : 1
Maximum power: 570 CV (419 kW) @ 8,000 RPM
Maximum torque: 540 Nm (397 lbft) @ 6,500 RPM
Emission class: EURO 5 – LEV 2
Emission control system: Catalytic converters with lambda sensors
Cooling system: Two water radiators, engine and gearbox radiator with oil-to-water cooling system
Engine management system: Bosch MED 9
Lubrification system: Dry sump

FUEL CONSUMPTION *
E-GEAR TRANSMISSION
Urban consumption: 20.5 l/100 km
Extra urban consumption: 9.6 l/100 km
Combined consumption: 13.6 l/100 km
CO2 emission: 327 g/km
FUEL CONSUMPTION **
E-GEAR TRANSMISSION
Urban consumption: 13 mpg
Extra urban consumption: 20 mpg
Combined consumption: 16 mpg

DRIVETRAIN
Type of transmission: Permanent 4-wheel drive with viscous traction system
Gearbox: 6-speed and reverse, robotized sequential system (e gear) with actuation by paddles on the steering column
Clutch: Double plate, Ø 215 mm (8.46″)
Front differential: Slip limitation by ABD function
Rear differential: Limited-slip differential with asymmetrical locking (25% under power, 45% on overrun)

PERFORMANCE
Top speed: 324 km/h (201 mph)
Acceleration 0-100 km/h (0-62 mph): 3.9 s

DIMENSIONS
Wheelbase: 2,560 mm (100.79 in)
Overall length: 4,386 mm (172.68 in)
Overall width (excluding mirrors): 1,900 mm (74.80 in)
Overall height: 1,184 mm (46.61 in)
Front track: 1,632 mm (64.25 in)
Rear track: 1,597 mm (62.87 in)
Dry weight: 1,485 kg (3,274 lb)
Weight/Power ratio: 2.61 kg/CV (5.74 lb/CV)
Weight distribution (front – rear): 43 % – 57 %

CAPACITIES
Fuel tank capacity: 80 l (21.1 gal.)
Engine oil capacity: 10 l (2.6 gal.)
Engine coolant capacity: 20 l (5.3 gal.)
* In accordance with Dir. EC/1999/100 ** In accordance with US EPA guidelines


(sumber : http://www.lamborghini.com)
Demikian ulasan mengenai Lamborghini Gallardo. Semoga bisa menambah wawasan otomotif.

Terimakasih.

Salam dari kota pahlawan.

Tulisan sebelumnya :

Baca juga :